Kecamatan Tenggarong Seberang Inisiasi Sistem Pengelolaan Sampah Mandiri Berbasis Desa
1 min read
mediabersama.com, KUKAR– Minimnya jumlah Tempat Pembuangan Sementara (TPS) di Tenggarong Seberang membuat pemerintah kecamatan mengubah strategi. Pengelolaan sampah berbasis desa kini digencarkan sebagai solusi jangka menengah hingga pembangunan TPS permanen bisa terealisasi.
Camat Tenggarong Seberang, Tego Yuwono, mengatakan bahwa kondisi geografis dan keterbatasan lahan membuat distribusi TPS menjadi sulit. Untuk itu, pihaknya mendorong setiap desa membentuk sistem mandiri.
“Kami mengupayakan agar setiap desa memiliki alat pembakaran sampah sendiri,” ujarnya.
Ia menjelaskan bahwa pemanfaatan alat pembakar sampah harus dilakukan secara hati-hati agar tidak menimbulkan dampak lingkungan.
Untuk itu, studi banding dan pengkajian alat terus dilakukan. Pemerintah kecamatan juga telah mengusulkan pembangunan TPS sementara ke DLH Kukar sebagai solusi sementara.
Selain itu, edukasi kepada masyarakat tentang pengurangan sampah juga terus digencarkan.
“Kami terus mengedukasi masyarakat agar tidak hanya bergantung pada TPS, tetapi juga lebih aktif dalam mengelola sampahnya sendiri,” tegasnya.
Upaya ini diharapkan dapat mempercepat perbaikan sistem pengelolaan sampah dan mendorong desa menjadi lebih mandiri serta bertanggung jawab atas kebersihan lingkungannya masing-masing. (Adv Diskominfo Kukar/yh)
