Pemekaran Kecamatan Dorong Akses Lebih Merata ke Layanan Publik di Tenggarong Seberang
1 min read

mediabersama.com, KUKAR– Rencana pemekaran Kecamatan Tenggarong Seberang terus menjadi sorotan karena diyakini mampu menjawab ketimpangan akses layanan pemerintahan dan pembangunan infrastruktur di wilayah pelosok. Dengan luas wilayah yang cukup besar dan desa-desa yang terpencar, pemekaran dinilai sebagai solusi strategis untuk meningkatkan efisiensi pelayanan.
Camat Tenggarong Seberang, Tego Yuwono, menegaskan bahwa sejumlah desa di bagian hilir sungai kerap mengalami kesulitan administratif.
“Beberapa desa, khususnya yang berada di bagian bawah sungai, mengalami kesulitan dalam mobilitas. Warga harus menempuh perjalanan jauh untuk sekadar mengurus administrasi di kantor kecamatan,” ungkapnya.
Menurut Tego, pembentukan kecamatan baru akan memudahkan pemerintah dalam mendistribusikan anggaran pembangunan secara merata, khususnya untuk infrastruktur dasar seperti jalan, jembatan, dan fasilitas umum lainnya.
“Kami berharap pemekaran ini bisa mempercepat pembangunan jalan, jembatan, serta fasilitas umum lainnya. Selain itu, pengelolaan anggaran akan lebih terarah karena wilayah administrasi menjadi lebih kecil dan lebih mudah dikontrol,” ujarnya.
Namun demikian, pemekaran tentu tidak bisa berjalan tanpa dukungan anggaran. Pemerintah kecamatan masih terus berkoordinasi dengan Pemkab Kukar dan pemerintah provinsi untuk memastikan kesiapan dana yang memadai.
“Kami sadar bahwa pemekaran bukan sekadar membagi wilayah administrasi, tapi juga harus didukung dengan kesiapan anggaran dan perencanaan yang matang,” imbuhnya.
Ia berharap wacana pemekaran ini tidak berlarut-larut agar masyarakat segera merasakan dampaknya.
“Semakin cepat pemekaran dilakukan, semakin cepat pula manfaatnya bisa dirasakan oleh warga, terutama dalam hal pelayanan publik dan pembangunan infrastruktur,” tutupnya. (Adv Diskominfo Kukar/yh)





