DKP Kukar Dorong Inovasi Budidaya Perikanan Darat di Desa Loa Ulung
1 min read

mediabersama.com, KUKAR – Mendorong diversifikasi budidaya ikan, Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kukar mengajak masyarakat Desa Loa Ulung, Kecamatan Loa Kulu, untuk mengembangkan perikanan di lahan darat sebagai alternatif dari budidaya di pinggiran Sungai Mahakam.
Kepala DKP Kukar, Muslik, menuturkan bahwa selama ini aktivitas perikanan masyarakat lebih banyak berlangsung di bantaran sungai. Namun, gangguan seperti lalu lintas ponton membuat beberapa pembudidaya terpaksa pindah lokasi.
“Di Desa Loa Ulung sebenarnya secara khusus untuk perikanan perairan daerahnya baru kita coba kembangkan. Yang mereka punya saat ini memang di pinggiran Sungai Mahakam,” katanya.
Sebagai solusi, DKP mulai memperkenalkan kolam tanah dan kolam terpal sebagai model budidaya di daratan.
“Kalau yang untuk ke darat, kita baru coba untuk kembangkan. Ada beberapa kolam tanah, kolam terpal juga. Kita terus gali potensi itu,” ujar Muslik.
Budidaya ikan di darat dianggap lebih mudah dan bisa dilakukan siapa saja selama ada kemauan dan lahan. “Sebenarnya untuk kegiatan perikanan budidaya itu tidak begitu sulit. Itu bisa dilakukan oleh siapa saja, kapan saja,” tegasnya.
Lebih jauh, DKP Kukar juga aktif menyalurkan bantuan perikanan berupa keramba dan kolam terpal di desa tersebut. Bantuan ini bahkan pernah bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
“Beberapa tahun terakhir itu, Desa Loa Ulung dapat terus. Waktu itu kalau tidak salah, pernah ada yang dari APBN,” pungkas Muslik. (Adv Diskominfo Kukar/yh)





