Pembangunan Irigasi Permanen di Desa Loa Raya Jadi Harapan Petani Atasi Kekeringan
1 min read

mediabersama.com, KUKAR– Krisis air saat musim kemarau menjadi momok yang mengancam ketahanan pangan di Desa Loa Raya, Kecamatan Tenggarong Seberang. Pemerintah desa pun berinisiatif membangun saluran irigasi permanen untuk menjamin ketersediaan air bagi pertanian.
Pemerintah Desa Loa Raya terus berupaya memperbaiki sistem pengairan sawah agar petani tidak lagi menghadapi kesulitan air di musim kemarau.
Kepala Desa Loa Raya, Martin, mengungkapkan bahwa selama ini petani masih mengandalkan air hujan atau saluran air alami yang tidak dapat diandalkan saat kemarau panjang.
“Tahun ini, kami ada beberapa kegiatan bersama Dinas PU Kukar, dan nanti akan kami komunikasikan terkait pembangunan irigasi di wilayah kami,” kata Martin.
Menurut Martin, pembangunan saluran irigasi permanen menjadi solusi jangka panjang yang sangat dibutuhkan untuk menjaga produktivitas pertanian di desa tersebut. Dengan saluran yang memadai, petani bisa menanam secara rutin tanpa takut kekurangan air.
“Jadi jika ada saluran irigasi yang bagus, para petani saya dapat bertani dengan maksimal,” tegasnya.
Mayoritas warga Desa Loa Raya menggantungkan hidup dari sektor pertanian dan perikanan, sehingga dukungan infrastruktur menjadi kunci pengembangan ekonomi desa.
Dengan perubahan iklim yang sulit diprediksi, irigasi permanen diharapkan bisa menjadi penopang utama ketahanan pangan dan ekonomi warga.
Inisiatif pemerintah desa mendapat sambutan positif dari masyarakat, khususnya petani yang sering gagal panen akibat kekeringan.
Pembangunan irigasi ini diharapkan mampu menstabilkan hasil panen sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa. (Adv Diskominfo Kukar/yh)





