Pelatihan Usaha di Sebulu Kini Disesuaikan dengan Usulan Desa
1 min read

mediabersama.com, KUKAR– Pemerintah Kecamatan Sebulu menghadirkan inovasi dalam pelaksanaan pelatihan kewirausahaan dengan menyesuaikan program berdasarkan usulan desa. Pendekatan ini dinilai lebih efektif dalam menjawab kebutuhan riil warga di lapangan.
Kasi Kesra Kecamatan Sebulu, Nurul Yakin, menjelaskan bahwa pola pelatihan sekarang lebih berbasis aspirasi.
“Kami menyesuaikan jenis pelatihan dengan aspirasi yang disampaikan oleh desa, sehingga benar-benar bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari,” jelasnya.
Saat ini, pelatihan yang banyak diminati mencakup tata boga, perbengkelan, dan tata rias. Bidang-bidang ini memiliki potensi pasar yang cukup besar di lingkungan Sebulu, baik untuk usaha skala rumahan maupun yang lebih besar.
“Dengan adanya pelatihan ini, harapannya mereka bisa mengasah kemampuan dan mulai membuka usaha sendiri. Ini juga untuk mengurangi ketergantungan terhadap sektor formal yang peluangnya terbatas,” tambah Nurul.
Tak hanya pelatihan teknis, pendampingan pasca-pelatihan juga dilakukan dengan melibatkan lembaga pelatihan dan pelaku usaha. Hal ini bertujuan untuk membantu peserta merintis usaha secara berkelanjutan.
Program ini disambut antusias warga karena mereka merasa lebih dilibatkan dalam perencanaan dan pelaksanaannya. Nurul menekankan pentingnya kesinambungan program.
“Kami ingin memastikan bahwa pelatihan ini benar-benar memberi manfaat jangka panjang, bukan hanya sekadar program tahunan,” katanya.
Upaya ini sejalan dengan visi Kecamatan Sebulu dalam menciptakan masyarakat mandiri dan produktif lewat peningkatan kapasitas sumber daya manusia. (Adv Diskominfo Kukar/yh)





