April 20, 2025

mediabersama.com

news portal

Calon Bupati 02 Tekankan Pilkada untuk Keberkahan dan Kesejahteraan

2 min read

Calon Bupati 02 Awang Yaocub Lutman. *(Ari)

Share Now

Mediabersama.com, KUTAI KARTANEGARA – Calon Bupati Kutai Kartanegara nomor urut 02, Awang Yacoub Luthman, menggunakan hak pilihnya dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Kukar 2024 di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 03, Jalan Imam Bonjol RT 2 dan 8, Kelurahan Melayu, Tenggarong.

Didampingi keluarganya, Awang mencoblos pada Sabtu (19/4/2025) pagi. Yang menarik perhatian warga adalah kehadirannya yang berjalan kaki dari rumah ke TPS, mencerminkan kesederhanaan dan semangat partisipatif dalam menjalani proses demokrasi. Aksi tersebut menuai simpati masyarakat sekitar yang menyaksikan langsung momen itu.

“Dalam PSU Pilkada kita di tahun 2025 ini, semoga apa yang menjadi kepentingan rakyat Kukar bisa terjaga dengan baik,” ujarnya usai mencoblos pada Sabtu (19/4/2025).

Sebagai calon yang maju melalui jalur independen, Awang Yacoub memaknai Pilkada bukan sekadar kontestasi politik, melainkan sebagai sarana untuk memperjuangkan kesejahteraan masyarakat Kukar. Ia berharap pemilihan kali ini dapat membawa keberkahan bagi seluruh lapisan masyarakat.

“Pilkada hanya merupakan satu proses media untuk menghubungkan rakyat dengan pemimpinnya, bukan ajang saling menjatuhkan atau berebut kekuasaan,” sambungnya, menjelaskan makna dari partisipasinya sebagai calon kepala daerah.

Lebih lanjut, Awang menyampaikan bahwa seluruh pasangan calon, baik nomor urut 01, 02, maupun 03, memiliki tanggung jawab moral untuk menjaga kondusivitas dan menghormati hasil akhir pemilihan.

“Kompetisi yang terjadi bukan merupakan kepentingan khusus dari pihak manapun, tetapi bagaimana kita saling bersinergi dan menghormati hasil yang menjadi keputusan rakyat Kukar,” ucap Awang menegaskan komitmen demokratisnya.

Sebagai calon independen, Awang Yacoub juga menyampaikan keyakinannya bahwa jalur yang ditempuhnya justru mencerminkan aspirasi rakyat yang murni dan bebas dari kepentingan politik kelompok tertentu.

“Kita menjadi bagian dari independen itu karena lahir dari kehendak rakyat yang tulus, bukan karena agenda tersembunyi. Maka independen adalah referensi yang tak tergantikan,” ucapnya penuh keyakinan.

Ia pun berharap agar PSU ini dapat menjadi tonggak penegasan bahwa suara rakyat tetap menjadi kekuatan utama dalam menentukan masa depan Kutai Kartanegara.

“Semoga hari ini menjadi momentum yang menunjukkan bahwa rakyat memang ditinggikan, dan aspirasinya menjadi penentu masa depan Kukar yang lebih baik,” katanya sambil meninggalkan TPS. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *