Petani Jagung Embalut Terima Bantuan untuk Kelola Lahan Pascatambang
1 min read

mediabersama.com, KUKAR– Pemerintah Desa Embalut, Kutai Kartanegara, tak tinggal diam dalam mengoptimalkan sumber daya yang dimiliki. Salah satu langkah nyata adalah dengan menyalurkan bantuan kepada petani jagung yang mengelola lahan bekas tambang. Langkah ini menjadi bagian dari strategi besar desa untuk memperkuat sektor pertanian.
Kepala Desa Embalut, Yahya, menyatakan bahwa program ini sejalan dengan arah pembangunan desa tahun 2025, yang menitikberatkan pada ketahanan pangan dan diversifikasi ekonomi.
“Kami sudah menganggarkan bantuan bagi para petani agar mereka bisa lebih optimal dalam mengelola lahan. Dengan begitu, hasil panen yang diperoleh bisa lebih maksimal,” kata Yahya.
Sebanyak 40 hektare lahan bekas tambang kini telah disiapkan untuk ditanami jagung. Pemerintah desa tak hanya menyediakan bantuan berupa bibit dan pupuk, tapi juga memastikan adanya pendampingan teknis bagi petani agar hasilnya lebih menjanjikan.
Pemanfaatan lahan ini juga menjadi respon terhadap keterbatasan lahan sawah yang selama ini menjadi kendala pengembangan pertanian di Embalut. Dengan budidaya jagung, masyarakat diharapkan memiliki sumber pendapatan baru.
Yahya juga mengungkap bahwa lahan ini sempat menjadi perhatian nasional karena rencananya akan dikunjungi oleh tiga menteri.
Meski kunjungan tersebut batal, harapan besar tetap disematkan agar pemerintah pusat memberi dukungan nyata.
“Kami tetap berharap kunjungan ini bisa terealisasi, karena dukungan dari pemerintah pusat sangat penting bagi pengembangan sektor pertanian di desa kami,” ujarnya.
Dengan program ini, Pemdes Embalut berharap masyarakat dapat lebih mandiri secara ekonomi dan tidak hanya mengandalkan sektor perikanan seperti sebelumnya. (Adv Diskominfo Kukar/yh)





